PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero menyiapkan lebih dari 4 juta kursi kereta api (KA) reguler untuk angkutan mudik Lebaran 2016. Tiket tersebut sudah dapat dipesan dan dibeli mulai Senin (28/3/2016) pukul 00.00 WIB.
"Masa angkutan tanggal 29 Juni sampai 17 Juli. Program tempat duduk rencananya per hari kereta api reguler 200.080. Kalau dikalikan periode angkutan 22 hari jadi total 4,40 juta kursi," Jutaan kursi KA reguler tersebut, kata Agus, ditujukan untuk keberangkatan dan kepulangan pemudik dari Jakarta ke berbagai jurusan di Jawa serta Sumatera, dan sebaliknya.
Pada angkutan Lebaran 2016, ada 344 perjalanan KA reguler untuk jurusan mudik ke Jawa dan Sumatera yang disiapkan. Jumlah ini naik dari Lebaran tahun lalu sebanyak 340 perjalanan. Namun tiket ini dipastikan belum termasuk KA tambahan'
"Lebih dari 4 juta itu belum termasuk KA tambahan ya. Karena kita masih menghitung jumlah kursi di KA tambahan, karena kita punya lagi 4 train set KA buatan PT INKA (Persero). Jadi belum bisa disampaikan jumlahnya," ujar Agus.
Agus memastikan KAI akan meningkatkan pelayanan pemesanan dan pembelian tiket KA secara online. "Kita upayakan pemesanan berjalan lancar, tanpa kendala karena kita sudah menambah bandwith (internet)," ucap dia.
Masyarakat dapat mulai berburu tiket mudik dinihari malam ini. "Ya, pemesanan tiket KA Lebaran 2016 kita mulai buka Senin ini pukul 00.00 WIB. Jadi malam ini ya," ucap Agus.
Tiket kereta mudik Lebaran yang dijual tersebut, ujar Agus, adalah untuk tiket KA reguler keberangkatan H-10 Lebaran atau 26 Juni 2016.
Masyarakat bisa segera memesan atau membeli tiket KA Lebaran di website resmi KAI, yakni www.kereta-api.co.id, contact center KAI 121, agen tiket KA, minimarket, Kantor Pos, aplikasi KAI di ponsel, dan lainnya.
TIKET KERETA API TAMBAHAN RENCANANYA AKAN DIBUKA AWAL MEI 2016
PT Kereta Api Indonesia (Persero) berencana akan membuka penjualan tiket untuk kereta api tambahan lebaran pada awal Mei 2016 mendatang.
“Mungkin baru akan kami buka di awal Mei untuk KA Tambahan Lebaran. Tiket-tiket yang sudah dibuka penjualan untuk tiket KA reguler sudah hampir habis terjual,” kata Manajer Humas PT KAI Daops 5 Purwokerto, Surono, Senin (11/4/2016).
Dia menjabarkan tiket KA arus balik lebaran yang sudah dibuka penjualannya, hingga keberangkatan H+3 lebaran mulai diserbu masyarakat.
Seluruh tiket arus balik KA reguler ke Jakarta untuk keberangkatan H+2 dan H+3 telah habis dipesan. Sementara untuk keberangkatan arus balik H+1 lebaran (8 Juli 2016) masih tersisa sekitar 1.800 lembar.
“Tiket mudik Lebaran untuk KA reguler mulai keberangkatan H-7 [29 Juni] sampai dengan Lebaran hari pertama (6 Juli) dari Jakarta ke Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Malang, dan Surabaya telah ludes tidak tersisa,” paparnya.
Bahkan sampai dengan H2 (Lebaran hari kedua), sambungnya, kelihatannya masih ramai pemudik yang menggunakan kereta api. Hal ini terlihat dari sisa tiket mudik keberangkatan lebaran hari kedua dari Jakarta yang tingggal tersisa 790 tiket.
Sedangkan tiket mudik dari Bandung ke arah timur yang telah habis adalah untuk keberangkatan H-4 (2/7/2016) hingga H-2 (4/7/2016) Lebaran. Sementara yang telah menipis persediannya adalah untuk keberangkatan H-6 (sisa 350 tiket), H-5 (sisa 100 tiket) dan H-1 (sisa 250 tiket).
Data persediaan tiket lebaran tersebut berdasarkan pantauan dari Rail Ticket System (RTS) PT KAI pada hari Senin (11/4/2016) pukul 12.00 WIB. Penjualan tiket lebaran pada tanggal tersebut telah memasuki tiket untuk keberangkatan H+3 lebaran
PT KAI Daop 2 Bandung Siapkan Kereta Tambahan
Tiket kereta api (KA) untuk mudik lebaran tahun ini yang sudah dibuka pembeliannya sejak beberapa waktu lalu sudah habis dibeli. Akibatnya dipastikan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung akan memberangkatkan kereta api tambahan pada lebaran tahun ini.
“Kemungkinan besar kereta api tambahan bakal disiapkan karena tiket yang sudah disiapkan sudah habis dibeli,” ucap Kepala Humas PT. KAI Daop 2 Bandung, Zunerfin kepada wartawan, Minggu (10/4/2016).
Namun, untuk kepastian jadwal kereta tersebut masih belum bisa diumumkan mengingat jadwal kereta tambahan akan dioperasikan sesuai dengan kebutuhan di lapangan nantinya.
Berkaca seperti tahun-tahun lalu di musim mudik lebaran, KA Tambahan selalu dioperasikan. Hal ini dilakukan untuk memenuhi dan melayani masyarakat yang akan mudik Lebaran dengan menggunakan kereta api.
"Memang setiap tahun selalu ada kereta api tambahan karena animo masyarakat untuk mudik dengan moda kereta ini sangat besar dan kadang ada yang tidak terangkut,” tuturnya.
Dia mengingatkan jika tiket kereta api H-7 hingga H+2 lebaran telah habis terjual. Akibatnya para pemudik yang belum kebagian tiket harus menunggu pengoperasian kereta tambahan nantinya dan harus menunggu informasi lebih lanjut dari PT KAI.
Tiket kereta api (KA) lintas selatan Jawa untuk arus balik Lebaran 2016 mulai diserbu masyarakat, kata Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto Surono.
"Penjualan tiket KA arus balik telah dibuka dan hari ini, penjualannya untuk keberangkatan H+3 Lebaran. Bahkan, seluruh tiket arus balik KA reguler tujuan Jakarta untuk keberangkatan H+2 dan H+3 telah habis dipesan," katanya di Purwokerto, Jawa Tengah, Senin (11/4).
Menurut dia, tiket arus balik tujuan Jakarta untuk keberangkatan H+1 lebaran atau 8 Juli 2016 masih tersisa sekitar 1.800 tempat duduk.
Sementara untuk tiket arus balik tujuan Bandung, kata dia, telah habis dipesan untuk keberangkatan H+3 lebaran sedangkan keberangkatan H+1 dan H+2 lebaran masih tersedia.
Lebih lanjut, Surono mengatakan bahwa tiket mudik lebaran untuk KA reguler lintas selatan Jawa dari Jakarta tujuan Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Malang, dan Surabaya keberangkatan H-7 lebaran atau 29 Juni 2016 hingga hari pertama lebaran atau 6 Juli 2016 telah habis terjual.
"Bahkan sampai dengan H2 (lebaran hari kedua, red), kelihatannya masih ramai pemudik yang menggunakan kereta api. Ini terlihat dari sisa tiket mudik keberangkatan lebaran hari kedua dari Jakarta untuk KA reguler lintas selatan Jawa yang masih tersisa 790 tiket," katanya.
Menurut dia, tiket mudik dari Bandung ke kota-kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur yang telah habis terjual adalah keberangkatan H-4 hingga H-2 lebaran atau 2-4 Juli 2016.
Ia mengatakan bahwa tiket mudik dari Bandung ke arah timur yang masih tersedia meskipun telah menipis, yakni keberangkatan H-6 lebaran masih tersisa 350 tempat duduk, H-5 lebaran (100 tempat duduk), dan H-1 lebaran (250 tempat duduk).
"Data persediaan tiket lebaran tersebut berdasarkan pantauan dari 'Rail Ticket System (RTS)' PT KAI pada Senin (11/4), pukul 12.00 WIB. Penjualan tiket lebaran pada tanggal tersebut telah memasuki tiket untuk keberangkatan H+3 lebaran atau 10 Juli 2016," jelasnya.
Ia mengatakan bahwa PT KAI belum melayani penjualan tiket untuk KA Tambahan Lebaran yang akan dioperasikan pada masa arus mudik hingga balik.
"Penjualan tiket KA Tambahan Lebaran kemungkinan akan dibuka mulai awal bulan Mei. Saat ini, penjualan tiket hanya untuk KA reguler," katanya.
Moda transportasi kereta api masih menjadi pilihan masyarakat untuk melakukan mudik lebaran. Terbukti, penjualan tiket untuk perjalanan dari Jakarta ke kota-kota di Jawa Tengah-Jawa Timur, sejak H-7 hingga H-1 menjelang lebaran, saat ini sudah ludes dibeli masyarakat yang ingin pulang kampung.
"Saat ini, penjualan tiket KA sudah memasuki waktu perjalanan arus balik H+3 setelah lebaran. Ternyata penjualan tiket KA untuk arus balik ke Jakarta juga diminati masyarakat, karea seluruh tiket untuk perjalanan sejak H+2 hingga H+3 setelah lebaran juga sudah ludes terjual," jelas Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Surono, Senin (11/4).
Yang masih tersisa, menurutnya, hanya untuk perjalanan arus balik H+1 setelah lebaran 8 Juli 2016. "Untuk perjalanan arus balik 8 Juli 2016, tiket masih tersisa sekitar 1.800 lembar," katanya.
Sedangkan untuk tiket arus balik ke arah Bandung, yang sudah habis dipesan adalah untuk keberangkatan H+3 lebaran. Sedangkan untuk keberangkatan H+1 dan H+2, sementara masih tersedia.
Menurutnya, tiket-tiket KA yang ludes terjual untuk arus mudik tersebut, antara lain KA dari Jakarta ke tujuan Purwokerto, Yogya, Solo, Malang dan Surabaya. "Bahkan untuk arus mudik ini, kemungkinan masih akan berlangsung hingga setelah lebaran. Soalnya, tiket dari Jakarta menuju arah timur pada H+2 setelah lebaran, ternyata juga masih banyak diminati masyarakat," jelasnya.
Surono menyebutkan, untuk perjalanan H+2 tersebut, jumlah tiket yang tersisa sudah menipis. "Sampai jam 12.00 siang ini, jumlah tiket KA dari Jakarta menuju arah timur yang masih tersisa untuk waktu perjalanan H+2 hanya tinggal 790 tiket," katanya.
Mengenai tiket mudik dari Bandung ke arah timur, yang telah terjual habis adalah untuk keberangkatan H-4 (2 Juli 2016) hingga H-2 (4 Juli 2016). Sementara yang telah menipis persediannya, antara lain untuk keberangkatan H-6 yang tinggal tersisa 350 tiket, H-5 tinggal 100 tiket dan H-1 yang tinggal tersisa 250 tiket.
Menyikapi habisnya tiket KA untuk arus mudik, Surono meminta warga yang tidak mendapatkan tiket untuk perjalanan mudik, masih memiliki kesempatan untuk mudik dengan menggunakan KA. "Tiket KA yang habis adalah untuk perjalanan KA reguler. Untuk masa angkutan Lebaran 2016 ini, kita masih akan mengoperasikan KA Tambahan. Jadi masih ada kesempatan untuk mendapatkan tiket KA," jelasnya.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) berhasil menjual habis tiket keberangkatan ke semua daerah tujuan mudik untuk musim Lebaran 2016 nanti.
Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Supriyanto mengatakan penjualan tiket kereta api kelas ekonomi, bisnis, dan eksekutif dari Jakarta dan Bandung menuju sejumlah kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur telah mencapai 100 persen.
“Tiket untuk keberangkatan H-1 dan H1 sudah habis. Seperti tahun sebelumnya, daerah tujuan mudik antara lain Madiun, Surabaya, Yogyakarta, Solo dan kota-kota lain di Jawa Timur dan Jawa Tengah,” ujar Supriyanto dikutip dari Kantor Berita Antara, Selasa (12/4).
Ia berpendapat, telah ludesnya tiket untuk musim Lebaran 2016 karena PT KAI telah melayani penjualan tiket secara online sejak akhir Maret 2016. PT KAI menurutnya masih menunggu instruksi dari pemerintah selaku pemegang saham untuk menambah kereta angkutan Lebaran, sehingga sampai saat ini belum dilakukan penjualan tiket kereta tambahan.
“Biasanya penjualan tiket kereta tambahan dimulai H-60 atau Mei mendatang,” jelasnya.
Pemerintah sudah menetapkan hari libur nasional dan cuti bersama tahun 2016. Hal itu ditetapkan berdasarkan keputusan bersama Menteri Agama Lukman Hakim, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi Yuddy Chrisnandi.
Keputusan bersama itu ditandatangani ketiga menteri pada 25 Juni 2015.
Berikut daftar libur nasional 2016 seperti dikutip dari situs Kemenkopmk.go.id:
1. 1 Januari (Jumat): Tahun Baru 2016 Masehi
2. 8 Februari (Senin): Tahun Baru Imlek 2567 Kongzili
3. 9 Maret (Rabu): Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1938
4. 25 Maret (Jumat): Wafat Isa Al-Masih
5. 1 Mei (Minggu): Hari Buruh Internasional
6. 5 Mei (Kamis): Kenaikan Yesus Kristus
7. 6 Mei (Jumat): Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW
8. 22 Mei (Minggu): Hari Raya Waisak 2560
9. 6 dan 7 Juli (Rabu-Kamis): Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriah
10. 17 Agustus (Rabu): Hari Kemerdekaan RI
11. 12 September (Senin): Hari Raya Idul Adha 1437 Hijriah
12. 2 Oktober (Minggu): Tahun Baru Islam 1438 Hijriah
13. 12 Desember (Senin): Maulid Nabi Muhammad SAW
14. 25 Desember (Minggu): Hari Raya Natal
1. 1 Januari (Jumat): Tahun Baru 2016 Masehi
2. 8 Februari (Senin): Tahun Baru Imlek 2567 Kongzili
3. 9 Maret (Rabu): Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1938
4. 25 Maret (Jumat): Wafat Isa Al-Masih
5. 1 Mei (Minggu): Hari Buruh Internasional
6. 5 Mei (Kamis): Kenaikan Yesus Kristus
7. 6 Mei (Jumat): Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW
8. 22 Mei (Minggu): Hari Raya Waisak 2560
9. 6 dan 7 Juli (Rabu-Kamis): Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriah
10. 17 Agustus (Rabu): Hari Kemerdekaan RI
11. 12 September (Senin): Hari Raya Idul Adha 1437 Hijriah
12. 2 Oktober (Minggu): Tahun Baru Islam 1438 Hijriah
13. 12 Desember (Senin): Maulid Nabi Muhammad SAW
14. 25 Desember (Minggu): Hari Raya Natal
Cuti bersama 2016:
1. 4, 5, dan 8 Juli (Senin, Selasa, dan Jumat): Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriah
2. 26 Desember (Senin): Hari Raya Natal
1. 4, 5, dan 8 Juli (Senin, Selasa, dan Jumat): Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriah
2. 26 Desember (Senin): Hari Raya Natal
ADA 19 KERETA API TAMBAHAN YANG AKAN DISIAPKAN PADA MUDIK LEBARAN TAHUN 2016
Vice Precident Public Relation KAI Agus Komarudin mengungkapkan, perseroan telah menyiapkan setidaknya 19 rangkaian kereta tambahan untuk dioperasikan saat masa operasi angkutan Lebaran 2016.
"Sejauh ini sudah ada 19 train set yang sudah siap, itu mulai dari rangkaian ekonomi hingga eksekutif," kata Agus Senin (25/4/2016).
Agus menuturkan, 19 kereta tambahan ini akan dioperasikan untuk 38 rute perjalanan. Tiketnya sendiri bakal dijual mulai H-60 atau sekitar awal Mei 2016.
Untuk perjalanan kereta api yang akan ditambah, Agus mencontohkan salah satunya untuk rute ke Surabaya dan Yogyakarta.
Dari 19 rangkaian kereta itu, setidaknya akan ada 4 rangkaian kereta baru untuk kelas eksekutif (K1) produksi dari PT Inka (Persero). Empat kereta eksekutif ini merupakan kereta tercanggih yang akan dimiliki KAI dimana selain menggunakan tekhnologi terbaru dan kedap suara, juga akan dilengkapi wifi.
"Tapi rencananya selain 19 kereta tambahan itu akan ada tambahan lagi 2 rangkaian kereta ekonomi, katanya Inka menyanggupi akan menyelesaikan sebelum lebaran, tapi kita belum bisa pastikan," papar Agus.(Yas/Ahm)
Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, masa angkutan Lebaran menjadi hajatan terbesar tahunan bagi setiap penyedia jasa transportasi, termasuk PT KAI sebagai BUMN penyedia jasa layanan angkutan dengan kereta api. Tahun ini, hari raya Idul Fitri 1437 H jatuh pada hari Rabu-Kamis, 6-7 Juli 2016 yang diapit oleh cuti bersama pada tanggal 4, 5, dan 8 Juli 2016. Dengan demikian, masyarakat Indonesia tahun ini akan menikmati libur Lebaran yang panjang yakni selama 5 hari kerja.
Untuk menyambut momen liburan Lebaran 2016, PT KAI mengerahkan seluruh sumber daya yang dimiliki, mulai dari sarana, prasarana, dan SDM untuk mendukung pelaksanaan angkutan Lebaran 2016 ini. Seperti tahun-tahun sebelumnya, titik berat pelaksanaan angkutan Lebaran tahun ini terletak pada faktor keselamatan, keamanan dan kelancaran perjalanan KA.
PT KAI menetapkan masa angkutan Lebaran 2016 selama 22 hari, yakni mulai tanggal 26 Juni 2016 (H-10) s.d. 17 Juli 2016 (H+10). Arus mudik diperkiran akan mengalami puncaknya pada Sabtu, 2 Juli 2016 (H-4) dan puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Minggu, 10 Juli 2016 (H+3).
Tahun ini, PT KAI memperkirakan akan terjadi peningkatan total volume penumpang sebesar 5,5%, dari 5.106.994 penumpang tahun lalu menjadi 5.387.538 penumpang pada masa angkutan Lebaran tahun ini. Untuk mengakomodir kebutuhan masyarakan akan moda transportasi angkutan Lebaran yang sangat tinggi, PT KAI menyediakan 336 perjalanan KA reguler (yang terdiri dari KA jarak jauh, sedang, dan lokal) dengan jumlah seat 195.004 per hari dan 38 perjalanan KA tambahan jumlah seat 22.360 per hari. Dengan demikian, total seatyang tersedia selama masa angkutan Lebaran 2016 ini adalah 217.364 per hari, meningkat dari masa angkutan Lebaran tahun lalu yakni sebanyak 214.048 seat per hari.
Berikut adalah daftar KA tambahan Lebaran 2016 :
NO | NAMA KA | TRAYEK | JUMLAH | KAPASITAS SEAT | |
RANG | KA | ||||
1 | Argo Lawu Fak | Gmr-Slo | 1 | 2 | 900 |
2 | Taksaka Leb | Gmr-Yk | 1 | 2 | 800 |
3 | Gajayana Leb | Ml-Gmr | 1 | 2 | 700 |
4 | Sembrani Leb | Gmr-Sbi | 2 | 2 | 700 |
5 | Purwojaya Leb | Pse-Cp | 1 | 2 | 856 |
6 | Lodaya Leb | Bd-Slo | 1 | 2 | 964 |
7 | Sancaka Leb | Yk-Sgu | 1 | 2 | 964 |
8 | Tawang Jaya Leb | Pse-Smc | 1 | 2 | 1792 |
9 | Pasundan Leb | Kac-Sgu | 2 | 2 | 1368 |
10 | Kutojaya Leb | Pse-Kta | 1 | 2 | 1792 |
11 | Kutojaya Sel Leb | Kac-Kta | 1 | 2 | 1368 |
12 | Matarmaja Leb | Pse-Ml | 2 | 2 | 1792 |
13 | Kertajaya Leb | Pse-Sbi | 1 | 2 | 1792 |
14 | Mantap Leb | Pse-Mn | 2 | 2 | 1792 |
15 | Kutojaya Ut non PSO | Pse-Kta | 1 | 2 | 1280 |
16 | Dwipangga Fak | Gmr-Slo | 1 | 2 | 900 |
17 | Taksaka Pagi Leb | Gmr-Yk | 1 | 2 | 800 |
18 | Argo Muria Leb | Smt-Gmr | 1 | 2 | 900 |
19 | Argo Sindoro | Smt-Gmr | 1 | 2 | 900 |
STAMFORMASI TOTAL | 23 | 38 | 22360 |
Keterangan
Slo | : Stasiun Solobalapan |
Gmr | : Stasiun Gambir, Jakarta |
Yk | : Stasiun Tugu Yogyakarta |
Ml | : Stasiun Malang |
Sbi | : Stasiun Surabaya Pasarturi |
Pse | : Stasiun Pasarsenen Jakarta |
Tpk | : Stasiun Tanjungpriok |
Cp | : Stasiun Cilacap |
Kta | : Stasiun Kutoarjo |
Bd | : Stasiun Bandung |
Sgu | : Stasiun Surabaya Gubeng |
Smt | : Stasiun Semarang Tawang |
Smc | : Stasiun Semarang Poncol |
Kac | : Stasiun Kiaracondong Bandung |
Mn | : Stasiun Madiun |
Penjualan tiket KA tambahan akan dilakukan mulai tanggal 30 April 2016 pukul 00.00 WIB. Pembelian dapat dilakukan di Contact Center 121, website tiket.kereta-api.co.id, aplikasi KAI Access pada ponsel, minimarket, kantor pos, pegadaian, agen resmi tiket KA, mesin e-kiPenjualan tiket KA tambahan akan dilakukan mulai tanggal 30 April 2016 pukul 00.00 WIB. Pembelian dapat dilakukan di Contact Center 121, website tiket.kereta-api.co.id, aplikasi KAI Access pada ponsel, minimarket, kantor pos, pegadaian, agen resmi tiket KA, mesin e-kiosk, dan berbagai channel resmi lainnya. Pada masa angkutan Lebaran 2016, tarif yang berlaku untuk KA bersubsidi tetap mengacu pada Permenhub No. 35 Tahun 2016, sementara untuk KA komersial tarifnya tetap berada pada rentang TBA-TBB.
Selain itu, untuk menambah antusiasme masyarakat menggunakan moda transportasi KA sebagai pilihan untuk mudik/balik, PT KAI juga memberikan program “Promo Mudik Lebaran 2016” dengan jumlah total seat promo yang ditawarkan sebanyak 14.088 seat. Promo ini berlaku untuk pemesanan mulai tanggal 30 April s.d. 17 Juli 2016 untuk keberangkatan tanggal 26 Juni s.d. 17 Juli 2016 untuk 40 KA terlampir.
Pemesanan tiket promo ini dapat dilakukan melalui Contact Center 121, website tiket.kereta-api.co.id, aplikasi KAI Access pada ponsel, minimarket, kantor pos, pegadaian, agen resmi tiket KA, mesin e-kiosk, dan berbagai channel resmi lainnya. Tiket promo ini tidak dapat ditunda/ganti dan dibatalkan serta tidak dapat digabung dengan reduksi/diskon lainnya.
Dari aspek sarana, untuk menghadapi masa angkutan Lebaran 2016 ini PT KAI menyiagakan 449 unit lokomotif yang terdiri dari 413 lokomotif dinas dan 36 unit cadangan dan 1678 unit kereta yang terdiri dari 1563 unit kereta dinas dan 115 unit untuk cadangan. Sementara dari aspek prasarana PT KAI selalu menyiapkan Alat Material Untuk Siaga (AMUS) pada titik-titik yang dianggap rawan seperti banjir dan longsor dan mengadakan pemeriksaan ekstra seluruh jalur KA serta perondaaan di lintasan KA pada waktu-waktu rawan. Selain itu juga bekerjasama dengan instansi terkait (Pemda, aparat keamanan) untuk keselamatan di perlintasan-perlintasan sebidang.
Selama masa angkutan Lebaran 2016, PT KAI juga kembali bekerja sama dengan Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan untuk melayani angkutan sepeda motor pemudik gratis dengan KA di lintas utara dan selatan. Untuk memfasilitasi penyelenggaraan angkutan motor gratis ini PT KAI mengerahkan 35 kereta bagasi dengan rincian 14 kereta bagasi untuk lintas utara, 14 kereta bagasi untuk lintas selatan 1, dan 7 kereta bagasi untuk lintas selatan 2, dengan target kapasitas angkut sebesar 15.834 motor, meningkat dari tahun 2015 yang hanya berkapasitas angkut 9900 motor.
Kereta api angkutan motor gratis ini akan dioperasikan selama 6 hari saat arus mudik, yakni mulai tanggal 28 Juni – 3 Juli 2016 dan selama 7 hari operasi saat arus balik mulai tanggal 10-16 Juli 2016, dengan stasiun pemberhentian sbb:
- Lintas Utara Stasiun Jakartagudang – Stasiun Surabayapasarturi
Stasiun pemberhentian: Cirebonprujakan, Tegal, Pekalongan, Semarangtawang, Ngrombo, Cepu, Bojonegoro, Babat - Lintas Selatan 1 Stasiun Jakartagudang – Stasiun Kutoarjo
Stasiun pemberhentian: Purwokerto, Kroya, Gombong, Kebumen, Kutoarjo - Lintas Selatan 2 Stasiun Jakartagudang – Stasiun Kediri
Stasiun pemberhentian: Lempuyangan, Klaten, Solojebres, Madiun, Kertosono
Pendaftaran angkutan motor gratis ini sudah dibuka sejak 8 Maret 2016 hingga 6 Juni 2016 di Stasiun Jakartagudang dan Pasarsenen, Jakarta. Bagi masyarakat yang telah mendaftar pada periode 8 Maret s.d. 6 Mei 2016, PT KAI memfasilitasi untuk pembelian tiket mudik menggunakan KA dengan ketentuan maksimal tiga orang dalam satu keluarga (2 dewasa, 1 anak max. 11 tahun) untuk satu unit motor. Sementara bagi mereka yang mendaftar untuk angkutan motor gratis dengan KA setelah tanggal 6 Mei 2016 tidak tidak difasilitasi untuk pembelian tiket mudik dengan KA.
Sementara itu sehubungan dengan padatnya traffic pembelian tiket masa angkutan Lebaran, ada beberapa tips yang dapat dicoba masyarakat yang ingin “berburu” tiket Lebaran:
- Usahakan agar koneksi internet stabil selama proses pencarian tiket
- Traffic akan sangat penuh pada beberapa jam pertama tiket dirilis. Oleh karena itu, cobalah untuk melakukan pemesanan tiket pada jam-jam berikutnya. Pada beberapa kasus, beberapa pelanggan yang berhasil memesan tiket pada beberapa jam pertama setelah tiket dirilis tidak segera melakukan pembayaran sehingga tiket “hangus” dan kembali available pada jam berikutnya
- Untuk pemudik dari area Jakarta dan sekitarnya, cobalah untuk memesan tiket dengan rute keberangkatan dari Stasiun Gambir yang persaingannya tidak seketat jika memesan tiket dengan keberangkatan dari Stasiun Pasarsenen
- Carilah alternatif tiket terusan. Misalnya jika ingin menuju Semarang, dapat memesan tiket dengan rute Stasiun Pasarsenen – Stasiun Tegal untuk kemudian meneruskan dengan KA rute Tegal-Semarang
- Belilah tiket melalui e-kiosk yang tersedia di stasiun
Pemesanan tiket KA-KA Tambahan untuk #Lebaran2016: tgl. 30 April 2016, mulai pkl. 00.00 WIB.
Pemesanan tiket KA Tambahan #Lebaran2016, via: 121/021-121 (24 jam)
JIKA INGIN MEMBELI ONLINE NANTI,
KUNJUNGI LINK SERVER DIBAWAH INI
DISABLE YOUR ADBLOCK PLUS, REFRESH THIS PAGE
after click the link below, wait 5 seconds, then click on "SKIP AD" in the upper right corner
(setelah di klik link dibawah. Tunggu 5 detik, lalu klik tulisan "SKIP AD" di pojok kanan atas)
(setelah di klik link dibawah. Tunggu 5 detik, lalu klik tulisan "SKIP AD" di pojok kanan atas)
AKUN RESMI FACEBOOK
dan
No Telepon (24 jam):
- 121
- 021-121
- 21391121
10 juta lebih pengakses dalam waktu bersamaan memperebutkan 1 kursi
Hmmmmmm...
COBA BAYANGKAN PERBURUAN TIKET TEMPAT DUDUK INI TERJADI SAMA HALNYA DENGAN PERBURUAN PADA SHALAT SHUBUH & ISYA di masjid
SALING BERLOMBA-LOMBA MENDAPATKAN SHAF PERTAMA DAN TIDAK MAU KETINGGALAN TAKBIR PERTAMA IMAM SHALAT
NISCAYA MUNGKIN SAAT INI BUKANLAH TIKET NERAKA YANG CEPAT SOLDOUT..
UNTUK PERSIAPAN MUDIK
LEBARAN/IDUL FITRI YANG MASIH JAUH SAJA SUDAH DIPERSIAPKAN & DIRENCANAKAN SEBAIK MUNGKIN..
Bagaimana mungkin kita masih diberi waktu yg banyak sejak lahir hingga saat ini..
tapi masih menunda/enggan mempersiapkan dan memastikan tiket di surga kelak dengan menghindari sebanyak-banyaknya apa yg dilarang Allah SWT ?
Padahal Allah SWT masih menyiapkan banyak kuota untuk para manusia kelak di surga sana...
“Seandainya manusia mengetahui pahala dalam adzan dan shaf pertama, kemudian mereka tidak bisa mendapatkannya selain dengan diundi, tentu mereka saling mengundi. Seandainya mereka mengetahui pahala pada At-Tahjir ( menuju shalat lebih awal ), tentu mereka akan berlomba-lomba mendapatkannya. Dan sendainya mereka tahu pahala dalam shalat isya dan subuh, tentu mereka akan mendatangi keduanya walaupun harus merangkak “ HR. Bukhari.
Seandainya manusia mengetahui … ,
seandainya mereka mengetahui … ,
seandainya mereka tahu … ,
kalimat ini diulang-ulang oleh Rasulullah SAW
seakan-akan ia sangat-sangat menyayangkan bila umatnya tidak melaksanakan shalat berjamaah di mesjid, khususnya untuk shalat isya dan subuh, karena boleh jadi Rasulullah SAW telah diperlihatkan sendiri oleh Allah SWT pahala apa dan keutamaan apa yang akan didapat oleh manusia bila mereka melaksanakan kedua shalat ini secara berjamaah.
Salah satu keutamaan dalam melaksanakan shalat subuh berjamaah di mesjid yaitu akan mendapatkan jaminan dari Allah SWT.
Diriwayatkan dari Jundab bin Sufyan bahwa Rasulullah SAW bersabda : “ Barangsiapa yang menunaikanshalat subuh maka ia berada dalam jaminan Allah. Maka jangan coba-coba membuat Allah membuktikan jaminanNya. Barangsiapa membunuh orang yang menunaikan shalat subuh , Allah akan menuntutnya, sehingga Ia akan membenamkan mukanya ke dalam neraka” HR. Muslim.
PILIHANNYA KITA AKAN MASUK KE KUOTA KAMPUNG NERAKA ATAU SURGA?
MEMPERSIAPKAN BEKAL YANG SEADANYA ?
RENUNGKAN SEJENAK..
BAGAIMANA MUNGKIN KITA DI DUNIA INI TIDAK MEMPERSIAPKAN SEGALA SESUATU SEBAIK-BAIKNYA UNTUK KITA PULANG KE KAMPUNG AKHIRAT?
SEMOGA TIDAK MENYESAL..
KARENA DI AKHIRAT BUKANLAH WAKTUNYA MENYESAL, TAPI HARI PEMBALASAN
AKAN PILIHAN-PILIHAN DAN APA YANG KITA LAKUKAN DI DUNIA..
SAYANGNYA DI AKHIRAT MUNGKIN TIDAK ADA TIKET TAMBAHAN KE SURGA..
KARENA AKHIRAT BUKANLAN TEMPAT BERAMAL..
BAGAIMANA JIKA KITA TIDAK PUNYA TIKET/AKSES MASUK SURGA YANG DIJAGA MALAIKAT ?
JANGAN SAMPAI JADI MANUSIA YANG KE MASJID
HANYA SAAT MENIKAH ATAU SAAT DISAHALATKAN SAJA..
SETAHUN DUA KALI ?
ATAU SEMINGGU SEKALI?
SEMENTARA SAAT DIBERI KESEMPATAN HIDUP
IA LALAI..
“Orang yang paling banyak mengingat mati dan paling baik persiapannya untuk kehidupan setelah mati. Mereka itulah orang-orang yang cerdas.”
(HR. Ibnu Majah no. 4259, dihasankan Asy-Syaikh Al-Albani rahimahullahu dalam Ash-Shahihah no. 1384)
references by liputan6, solopos,juaranews, beritasatu, republika, cnnindonesia,
images by KAI, motretsepur.blogspot.com